1 Korintus 4:1-5
Tuhan adalah satu-satunya hakim
4:1 Demikianlah hendaknya orang memandang kami: sebagai hamba-hamba
Kristus, yang kepadanya dipercayakan
rahasia
Allah.
4:2 Yang akhirnya dituntut dari pelayan-pelayan yang demikian ialah, bahwa mereka ternyata dapat dipercayai.
4:3 Bagiku sedikit sekali artinya entahkah aku dihakimi oleh kamu atau oleh suatu pengadilan manusia. Malahan diriku sendiripun tidak kuhakimi.
4:4 Sebab memang aku tidak sadar
akan sesuatu, tetapi bukan karena itulah aku dibenarkan.
Dia, yang menghakimi aku,
ialah Tuhan.
4:5 Karena itu, janganlah menghakimi
sebelum waktunya, yaitu sebelum Tuhan datang.
Ia akan menerangi,
juga apa yang tersembunyi dalam kegelapan, dan Ia akan memperlihatkan apa yang direncanakan di dalam hati
. Maka tiap-tiap orang akan menerima pujian dari Allah.
1 Korintus 4:14-20
4:14 Hal ini kutuliskan bukan untuk memalukan kamu,
tetapi untuk menegor kamu sebagai anak-anakku
yang kukasihi.
4:15 Sebab sekalipun kamu mempunyai beribu-ribu pendidik dalam Kristus, kamu tidak mempunyai banyak bapa. Karena akulah yang dalam Kristus Yesus telah menjadi bapamu
oleh Injil
yang kuberitakan kepadamu.
4:16 Sebab itu aku menasihatkan kamu: turutilah teladanku!
4:17 Justru itulah sebabnya aku mengirimkan kepadamu
Timotius,
yang adalah anakku
yang kekasih dan yang setia dalam Tuhan. Ia akan memperingatkan kamu akan hidup yang kuturuti dalam Kristus Yesus, seperti yang kuajarkan di mana-mana dalam setiap jemaat.
4:18 Tetapi ada beberapa orang yang menjadi sombong,
karena mereka menyangka, bahwa aku tidak akan datang lagi kepadamu.
4:19 Tetapi aku akan segera datang
kepadamu, kalau Tuhan menghendakinya.
Maka aku akan tahu, bukan tentang perkataan orang-orang yang sombong itu, tetapi tentang kekuatan mereka.
4:20 Sebab Kerajaan Allah bukan terdiri dari
perkataan, tetapi dari kuasa
.
Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=1Kor 4:1-5,14-20
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)